Air rebusan daun seledri merupakan minuman herbal yang diperoleh dari proses merebus daun seledri dalam air. Proses ini mengekstrak senyawa-senyawa bermanfaat dari daun seledri ke
Daun mangga, seringkali terabaikan, menyimpan potensi luar biasa bagi kesehatan. Kandungan bioaktif dalam daun mangga, seperti mangiferin, polifenol, dan terpenoid, memberikan beragam manfaat terapeutik. Ekstrak
Air rebusan daun alpukat diperoleh dengan merebus beberapa lembar daun alpukat segar atau kering dalam air mendidih. Larutan yang dihasilkan, setelah disaring, dapat dikonsumsi sebagai
Daun insulin, atau yang dikenal dengan nama ilmiah Tithonia diversifolia, merupakan tanaman herbal yang telah lama dimanfaatkan dalam pengobatan tradisional. Ekstrak daunnya sering dikonsumsi sebagai
Daun secang, yang berasal dari pohon secang (Caesalpinia sappan), telah lama dikenal dalam pengobatan tradisional. Penggunaan daun secang biasanya dalam bentuk rebusan atau ekstrak. Bagian
Daun pare hutan, yang dikenal dengan nama ilmiah Momordica charantia var. abbreviata, telah lama dimanfaatkan dalam pengobatan tradisional. Tumbuhan merambat ini dikenal dengan buahnya yang
Daun buak chau, juga dikenal dengan nama ilmiahnya Premna serratifolia, merupakan tanaman herbal yang telah lama dimanfaatkan dalam pengobatan tradisional, terutama di Asia Tenggara. Bagian
Daun sukun kering telah lama dimanfaatkan dalam pengobatan tradisional. Proses pengeringan daun sukun bertujuan untuk mengawetkan dan meningkatkan konsentrasi senyawa bioaktif di dalamnya. Penggunaan daun
Rebusan daun ubi jalar, olahan sederhana dari daun ubi jalar yang direbus hingga lunak, merupakan sumber nutrisi berharga yang sering terabaikan. Mengonsumsinya secara teratur dapat
Daun ketul (Bidens pilosa) merupakan tumbuhan liar yang sering dianggap gulma. Namun, tumbuhan ini menyimpan potensi sebagai sumber pengobatan tradisional dan perawatan kecantikan alami. Berbagai
manokwari 
